Kilas Balik Proyek Pembangunan TPA Bukit Buai Tapan Pessel Sumbar Sebesar Rp.22 Miliar Ditinggal Kontraktornya

Kilas Balik Proyek Pembangunan TPA Bukit Buai Tapan Pessel Sumbar Sebesar Rp.22 Miliar Ditinggal Kontraktornya


Pesisir Selatan, singkrinnews. com --- Proyek pembangunan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Dikawasan Bukit Buai Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat ditinggal kontraktornya, dan mengakibatkan proyek TPA tersebut terbengkalai hancur berantakan dan banyak sudah bekaratan 

Proyek ini dianggarkan sebesar Rp.22 Miliar Tahun Angaran 2021 dan dimulainya pekerjaannya pada bulan 2 (Pebruari) dan pelaksanaan kegiatan pekerjaan harus selesai menjelang akhir September 2021 Sesuai dengan kontrak kerja yang telah disepakati antara Perusahaan Kontraktor dari PT.Navilla Indah Persada asal Aceh Timur Sumatera Utara Dengan Pemerintah c/q Pekerjaan Umum (PUPR) Sumbar.

 Seperti yang direncanakan, bahwa proyek TPA ini harus siap dan beroperasi pada awal tahun 2022, seperti yang pernah diungkapkan oleh Plt.Kepala Dinas PUPR Sumbar "Syahriwan" diruang kerjanya pada Kamis 19 September 2021dengan gamblangnya mengatakan "Bahwa proyek ini sedang berjalan dan akan rampung menjelang pada akhir Tahun 2021 dan awal 2022 proyek TPA ini sudah selesai dan diserah terimakan kepada Pemda Bupati Pessel untuk dilanjutkan pengoperasiannya, kata Syahriwan"

Ternyata apa yang diucapkan Syahriwan hanya pembohongan Publik saja, karena terbukti sampai hari ini Mau 2025 proyek TPA tak pernah dikerjakan lagi semenjak ditinggalkan kontraktornya. Sehingga proyek TPA ini tinggal bangkai dan terbengkalai begitu saja dengan meninggalkan material bahan proyek yang sudah karatan. 

Nah... Siapa yang bertanggung jawab dalam kasus ini dan. Siapa pula yang mempertanggung jawabkan nilai proyek sebesar Rp.22 Miliar ini, atau kadalam masing masing saku siapa uang proyek itu mengirapnya,   masyarakat berharap agar kasus ini dibongkar dan diungkap oleh pihak yang berwenang terutama Pejabat Tindak Pidana Kurupsi apakah itu Kejaksaan atau pihak Kepolisian kata warga masyarakat disekitar lahan proyek tersebut kepada media krimsuspol yang turun kelapan di samping rekan wartawan lainnya. Semoga ditindak lanjuti agar terang benderang agar masyarakat juga ikut  mengetahuinya juga kata Masyarakat kepada krimsuspol.(Zainal abidin) 

Post a Comment

0 Comments